Sabtu, 22 Juni 2013

pentas seni pelepasan siswa-siswi kelas VI tahun ajaran 2012/2013



Kamis , 20 Juni 2013 merupakan hari yang menggembirakan sekaligus mengharukan bagi keluarga SDN 1 padangan  bagaimana tidak di hari pelepasan Siswa siswi kelas 6 SDN 1 Padangan   yang kami gelar mulai pukul 08.00 dan selesai pukul 12.30 WIB yang  kami isi dengan Pentas Seni yang bertema Gebyar, ekspresi, kreasi, apresiasi dan seni dimana para siswa diberi wadah untuk mengekspresikan diri lewat bakat bakat yang mereka miliki.
Kami bangga kepada kalian semua yang  mempunyai semangat luar biasa. Harapan kami semoga semangat ini bisa kalian tetap miliki dan bisa kalian aplikasikan ke nilai akademis.
Dalam sambutannya ibu kepala SDN 1 Padangan mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang baik antara pihak sekolah dan wali murid sehingga hasil yang baik dari para siswa bisa tercapai . hasil yang baik ini tentu tidak didapat begitu saja perlu kerja keras tapi itu harus ditunjang dengan  ruang kelas yang bersih dan nyaman  serta lingkungan yang enak dipandang  sehingga siswa-siswi nyaman dan semangat dalam belajar .
Dalam kegiatan ekstra kurikuler juga kita seimbangkan yang sudah berjalan ada drumband dan pramuka dan untuk tahun ajaran baru nanti rencana menambah reog kendang. Semoga bisa terwujud. Amin
Penampilan demi penampilan dari para siswa-siswi  satu persatu telah dipersembahkan kepada para tamu undangan  alhamdulillah semua berjalan baik . tepuk tangan dari para tamu undangan semakin menambah semangat dan suasana meriah
Pada akhir acara, di akhir  pementasan drama musikal yang berjudul melompat lebih tinggi suasana haru tiba-tiba  muncul begitu saja ketika para siswa mengucapkan kata perpisahan bersalaman dengan Bapak Ibu guru . tidak sedikit dari para siswa- siswi dan para guru yang bercucuran air mata. Kenangan yang indah saat bersekolah kenangan yang indah saat bersama.membuat suasana begitu dramatis. Ini bukanlah akhir anak-anakku tapi awal bagi kalian untuk  kalian melompat lebih tinggi menggapai cita-cita meraih mimpi meskipun kita tahu faktanya jalan kesan tidak mudah tapi yakinlah pasti ada solusi dan jangan lupa selalu berdo’a  
Pesan kami  tetaplah menjadi pribadi yang kuat  dan menyenangkan

Padangan, 22 Juni 2013
( Wiwit Pebrianto )



MC : 1 Bpk Wiwit Pebrianto
         2. Ibu Titin

pra acara:
1.      Menyanyi lagu keret malam  ( Nunung &Noritza) kls 6
2.      Tari Topeng edan ( TK )
3.      Menyanyi Lagu Ibu ( Nanda & Selvi ) kls 4
4.      Dance  tema sekolah, persahabatan, cinta lingkungan  oleh JATILINGGA DANCER
( Juwita,Anis, Titin,Lifah, Ringga) kls 5
5.      Tari ( kelas 1)
6.      Dance oleh PURICINEYAS  DANCER ( Putri,Tari, Cindy, Endang, Tyas)
7.      Sholawatan oleh Bastian & Nanang kls 6

Acara Inti
1.      Pembukaan
2.      Pembacaan Ayat Suci Al Qur’an ( Nanda & Sari )
3.      Menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne Guru
4.      Sambutan Ibu Kepala Sekolah SDN 1 Padangan Ibu Katimah S.Pd
5.      Puisi
6.      Tari Gegolo ( TK )
7.      Sambutan Wakil Dewan Guru SDN 1 Padangan  Bpk Edi Susilo
8.      Rebana vocal (Sintya) pengiring ( Dava, Cindy, Putri, Tyas, Tari dkk)
9.      Sambutan Wakil Wali murid (Bpk Imam Sutopo )
10.  Rodatan
11.  Sambutan Kepala Desa Padangan
12.  Menyanyi oleh Dinda dkk kelas 2
13.  Sambutan Ketua Komite SDN 1 Padangan Bpk Mujito S.Pd
14.  Jaranan (Dito, Fitter, Untung, Riko) kls 5
15.  Lagu Kediri Singapore (Sintya) kls 5
16.  Kata pamit dari kelas VI ( Noritza)
17.  Dance oleh Arumanuza Dancer (kls 6)
18.  Kata ucapan dari adik kelas 1-6 ( Dava )
19.  Drama Musikal tema meloncat lebih tinggi oleh siswa-siswi kelas 6 pembimbing Bpk Wiwit Pebrianto
20.  Do’a/Penutup

Dokumentasi 





Rabu, 05 Juni 2013

Perpisahan, agar kita mengerti arti sebuah kebersamaan.



Perpisahan, agar kita mengerti arti sebuah kebersamaan.


Tanpa terasa, sudah enam tahun kalian berada disini.  Serasa baru kemarin bertemu, kini telah berpisah.  Waktu berjalan dengan cepat.
Seringkali kami bertanya , kenapa harus ada pertemuan jika akhirnya akan berpisah, perpisahan yang terkadang membuat hati tak rela dan mata berkaca-kaca.
Namun, kita harus menyadari bahwa bukankah Allah menciptakan semua berpasang-pasangan.  Bukan hanya bagi Mahluk-Nya, tapi untuk segala hal.  Dan hal itu, adalah bukti ke Maha Besaran-Nya.  Siang-malam, kaya-miskin, panas-dingin, hitam-putih dan lainnya.
Takkan kita mengerti akan arti “siang” dan hikmah didalamnya (dimana kita dapat belajar disekolah. Berkumpul dengan teman  beraktivitas, mencari rizky, dn sebagainya) tanpa adanya “malam” dimana  kita bisa beristirahat dari penatnya aktivitas ketika “siang”.
Begitu pula “pertemuan” dan “perpisahan”, bukankah indahnya sebuah pertemuan, yang melahirkan kebersamaan dan rasa di dalamnya, itu akan lahir dan kita rasakan karena adanya perpisahan ?  Manakala kita dipisahkan oleh jarak dan waktu, maka ketika itulah nilai “pertemuan” itu akan terasa.  Adapun nilai tersebut negatif atau positif, adalah tergantung dari individunya.
Sekolah tidaklah selalu membosankan seperti yang biasa murid-murid pikirkan, namun sekolah merupakan tampat yang menyenangkan dan mendatangkan banyak manfaat, sekolah merupakan tempat  untuk menuntut ilmu. “ saya rasa hal ini telah banyak yang tahu.” Sekolah selain merupakan tempat kita menuntut ilmu, sekolah juga merupakan tempat dimana kalian saling berinteraksi dan bersosialisasi, tempat dimana kalian membentuk kepribadian diri, dan masih banyak lagi manfaat sekolah yang telah kita ketahui.            Selain itu, bagian yang menyenangkan dari sekolah adalah kalian dapat berkumpul bersama teman-teman yang menjalani proses belajar mengajar yang sama, senasib dan sependapat dalam beberapa hal.
            Ada satu hal yang tidak menyenangkan di sekolah bahkan bukan hanya di sekolah, namun didalam setiap kehidupan, hal yang tidak menyenangkan itu merupakan PERPISAHAN. Perpisahan dapat terjadi bukan hanya di lingkungan sekolah, namun biasa kita rasakan dalam kehidupan kita sehari-hari. Ada perkenalan ada juga yang namanya perpisahan.
            Perpisahan merupakan suatu rangkaian atau alur kehidupan yang harus dijalani oleh setiap manusia dalam mengikuti arus kehidupan . Mungkin sebagian besar manusia tidak menyukai yang namanya perpisahan begitu juga saya, karena perpisahan merupakan suatu  proses yang sungguh berat untuk diterima, perpisahan adalah pengorbanan. Pengorbanan dalam melanjutkan alur selanjutnya dalam kehidupan. Perpisahan memisahkan segala hal yang telah tersimpan dalam kenangan, walaupun kenangan yang tidak menyenangkan  sekalipun.
            enam tahun bukanlah waktu yang sebentar,  telah banyak kenangan yang terukir dan sulit untuk dilupakan, namun  segala kenangan yang  telah menghiasi perjalanan waktu tersebut dalam seketika harus berhenti saat menjumpai kata PERPISAHAN. Walaupun segalanya bukan selamanya indah, akan tetapi segala kenangan baik atau buruknya telah terukir dan sulit untuk dihapus, walaupun dihapus masih akan meninggalkan bekas, layaknya sebuah ukiran.
            Perpisahan dengan guru-guru , perpisahan dengan adik-adik kelas, perpisahan dengan teman-teman, perpisahan dengan kelas-kelas, bangku-bangku, meja-meja, dan masih banyak lagi hal yang telah kalian alami dilingkungan SDN 1 Padangan ini.
            Walaupun di setiap perpisahan selalu meninggalkan luka di hati setiap individu, namun yang perlu kalian tahu  ada satu hal yang tidak dapat dipisahkan dengan satu kata perpisahan, hal yang dimaksud adalah AJARAN yang telah guru-guru sampaikan dan terekam dalam pikiran kalian . Ajaran yang tidak luput oleh waktu, ajaran yang selalu muda walaupun waktu terus berjalan.

, jika selama ini aku “kejam,” itu adalah caraku untuk kelak tahu makna kepergianmu”

Kami berharap tetap jadilah pribadi-pribadi yang kuat dan menyenangkan dan selalu gunakan waktu kalian untuk hal-hal positif

“Segala sesuatu mengalami perpisahan, akan tetapi Ajaran dari seseorang yang berharga sulit untuk dipisahkan.




Selasa, 19 Februari 2013

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW



Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW .
Hari ini berbeda dari hari-hari sebelumnya para siswa mengenakan busana muslim sehingga terlihat anggun dan cakep begitulah sedikit kata sebagai pembukaan acara ini. menempati teras kelas yang barusan rampung dalam perehapan acara ini dilaksanakan meswkipun sedikit panas namun tidak mengurangi anak-anak dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad tahun ini

9, 10, 12 , 17, atau 19 Rabi'ul Awwal ??

Kelahiran Nabi itu masih diperselisihkan ahli sejarah, apakah 12 Rabi'ul Awwal, ataukah 9, 10, 17, 19 Rabi'ul awwal....namun semua sepakat bahwa Beliau SAAW lahir pada bulan Rabi'ul Awwal.....571 Masehi.

Wafat beliau, meski juga masih dipeselisihkan, namun mayoritas mengarah ke 12~13 Rabi'ul awwal... 632 Masehi.

Jadi....memperingati Maulid Nabi, sekaligus memperingati Wafatnya Nabi ( haul ).

Mengapa ?

Sebab Nabi Muhammad itu membawa rahmat bagi ummat manusia dan seisi dunia sejak beliau masih menjadi "cahaya" / Nur Muhammad, hingga dilahirkan, hingga setelah wafatnya pun beliau selalu menjadi rahmat dan barokah bagi seluruh dunia.


PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD SAW

Di manakah posisi kita dalam meneladani peri hidup Beliau SAW...
Yaa Rasulallah...aina minnii.. di mana posisi diriku...

"Diriwayatkan dari Hasan bin 'Ali r.a. bahwa beliau berkata : " Jika aku masuk ke rumah Nabi SAAW, maka kalau aku berdiri dan membentangkan tanganku ke atas, aku sudah bisa menyentuh langit-langit rumah beliau SAAW".

"Diriwayatkan dari 'Aisyah r.a. bahwa beliau menceritakan tempat tidur Nabi SAAW adalah kain selimut yang dilipat. Terkadang menggunakan daun-daun kurma yang diselipkan dibawah selimut..atau daun-daun kurma yang diisikan dalam kulit unta".

"Diriwayatkan dari 'Aisyah r.a. bahwa suatu malam, Nabi SAAW menjumpai beberapa dirham dan dinar uang dalam rumahnya. Sepanjang malam beliau tidak bisa tidur, hingga kemudian dinar dan dirham itu habis dibagi-bagikan kepada fakir miskin...maka di malam berikutnya, beliau tidur pulas hingga kedengaran dengkurnya".

Shollallahu 'alaa sayydinaa Muhammad.

munkin contoh sederhana adalah :
kalau rumah belum rusak tidak perlu dipugar direhab dihias...kalau kendaraan lama masih OK tidak perlu ganti mode baru....intinya mengambil apa yang dibutuhkan, bukan yang diinginkan.


 MENELADANI AKHLAQ NABI :
---MEMBALAS KEJAHATAN DENGAN KEBAIKAN, JIKA KEJAHATAN ITU MENIMPA PRIBADI KITA SENDIRI---

Saat di Makkah, Nabi Muhammad pernah dilempari batu oleh warga Thoif, namun beliau tidak marah, malah mendo'akan "Allahummahdi qoumii fainnahum laa ya'lamuun", Ya Allah tunjukkanlah kebenaran kepada kaumku sebab mereka belum tahu".

Meski Jibril menawarkan kepada Beliau untuk menjatuhkan gunung Abul Qubais kepada warga Tho'if namun beliu mengatakan "Mungkin saat ini mereka belum beriman, siapa tahu nanti anak cucu mereka akan beriman wahai Jibril".